Puisi Diwan Shamsi Tabriz

Ada salah satu puisi yang sangat aku kagumi.
Puisi yang bener-bener menarik banget, puisi yang ini aku kutip dari sebuah novel yang best seller.

Sebuah puisi petikan dari Rumi dalam Diwan Shamsi Tabriz yang diterjemahkan oleh Abdul Hadi W.M

Berikut ini petikan puisi itu,
Simak ya..

“ Mmm... Cinta menurutku,,

Sekalipun cinta telah kuuraikan dan ku jelaskan panjang lebar.
Namun jika cinta kudatangi aku jadi malu pada keteranganku sendiri.
Meskipun lidahku telah mampu menguraikan dengan terang,

Namun, tanpa lidah
Cinta ternyata lebih terang
Sementara pena begitu tergesa-gesa menuliskannya

Kata-kata pecah berkeping-keping begitu sampai kepada cinta
Dalam menguraikan cinta, akal terbaring tak berdaya

Bagaikan keledai terbaring dalam lumpur
Cinta sendirilah yang menerangkan cinta

Dan percintaan !

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2012 • Piece ♥f SHA